Longsor Timbun Jalur Alternatif Lumajang-Malang

Longsor Timbun Jalur Alternatif Lumajang-Malang Ilustrasi longsor/Foto: Pixabay

Lumajang- Jalur alternatif melalui Desa Ranupani yang menghubungkan Kabupaten Lumajang - Malang, Jawa Timur longsor hingga menyebabkan akses jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan roda empat karena sebagian longsor menutup badan jalan pada Senin (28/1) malam.

"Tadi malam terjadi tanah longsor di daerah Krepelan atau sebelum Watu Tulis yang merupakan kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru," kata Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Wawan Hadi Siswoyo di Lumajang, Selasa (29/01).

Menurutnya, titik longsor tersebut terjadi di akses jalur alternatif yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dengan Malang lewat Desa Ranupani, Kecamatan Senduro, sehingga masyarakat yang menggunakan kendaraan tidak direkomendasikan melewati jalan tersebut karena longsor menutup sebagian badan jalan dan dikhawatirkan terjadi longsor susulan.

"Kami juga sudah menginformasikan kepada masyarakat melalui media sosial sejak Senin (28/1) malam, agar sementara tidak melewati jalur tersebut dan hari ini petugas akan membersihkan sisa longsoran, agar jalur tersebut bisa dilewati oleh kendaraan baik roda empat maupun roda dua," tuturnya.

Ia menjelaskan kendaraan roda dua sebenarnya bisa melewati jalur tersebut karena longsor tidak menutup seluruh badan jalan, namun untuk kendaraan roda empat tidak direkomendasikan untuk melalui jalur alternatif yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dengan Malang tersebut.

"Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaannya saat melintas di jalur tersebut karena ada beberapa titik rawan di sepanjang hutan kawasan TNBTS itu baik rawan longsor maupun pohon tumbang," pungkasnya. (Ant)