Listrik di Jatim Diprediksi Padam
Foto ilustrasi (Flickr.com).
JAKARTA-Provinsi Jawa Timur diprediksi akan mengalami pemadaman listrik PT PLN (Persero) secara total setelah wilayah Jabodetabek, Jabar dan Banten pada Minggu (04/08) kemarin.
"Karena transmisi saat ini sudah tidak mampu menerima beban. Begitu juga yang ada di Jatim. Kabel-kabel transmisi kualitasnya harus ditingkatkan (rekonduktoring) ditransmisi 150 KV," kata Wakil Ketua Komisi VII DPR, Ridwan Hisjam, Senin (05/08).
BACA JUGA:
Jokowi ke PLN: Jangan Sampai Terjadi Lagi!
Pemadaman Listrik Sinyal Buruk bagi Dunia Investasi
Ridwan lantas membeberkan pemicu pemadaman listrik kemarin (wilayah Jakarta, Jawa Barat dan Banten) karena transmisi tidak mampu menampung beban.
"Kapasitas dari jaringan yang harus diperbaiki segera, kalau tidak Jatim juga bisa mengalami mati listrik seperti di Jabodetabek ini," beber Ridwan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengingatkan PT PLN agar pemadaman listrik secara total di wilayah Jabodetabek, Jabar dan Banten pada Minggu (04/08), jangan sampai terulang lagi.
"Yang paling penting saya minta perbaiki secepat-cepatnya yang memang dari beberapa wilayah yang belum hidup segera dikejar dengan cara apapun agar segera bisa hidup kembali kemudian hal-hal yang menyebabkan peristiwa besar ini terjadi, sekali lagi saya ulang jangan sampai terjadi lagi," kata Jokowi saat meminta laporan di kantor PLN Pusat, Jakarta, Senin (05/08).
Sementara, Plt Direktur Utama PT PLN (Persero) Sripeni Inten mengakui pihaknya tidak mengantisipasi gangguan dua jalur sirkuit sekaligus pada sistem penyaluran daya listrik di jalur utara dan selatan. (tagar.id)