Gempa di Sumenep Lukai Peserta UNBK

Gempa di Sumenep Lukai Peserta UNBK Siswa peserta UNBK korban gempa di Sumenep mendapat perawatan medis, Selasa (02/04)/Foto: K123

Sumenep-Imran, siswa SMA Al-Fanisa perseta peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dilaporkan menjadi korban gempa Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa (02/04) pagi.   

Pelajar asal Pulau Ra'as, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur itu dilarikan ke Puskesmas terdekat karena terdapat luka pada kaki kanannya.

“Alhamdulillah, korban sudah mendapat perawatan medis dan tidak sampai terjadi hal-hal yang mengkhatirkan,” kata warga setempat Sahnamu (40) melansir Portalmadura.com, Selasa (02/04).

Kejadian itu bermula saat korban sedang mengikuti UNBK.

Tiba-tiba saja gempa magtitudo 5.0 mengguncang sekolah SMA Al-Fanisa dan reruntuhan asbes dan benda ruang kelas lainnya melukai kaki Imran.

Berdasarkan laporan yang masuk ke redaksi, hingga saat ini terdapat dua korban luka dan enam rumah yang rusak.

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep masih melakukan pendataan.

Diketahui, gempa tektonik dengan magnitudo 5,0 mengguncang Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Selasa (02/04), pukul 08.22 WIB.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tersebut berpusat di laut pada kedalaman lima kilometer di koordinat 7,22 LS dan 114,56 BT, 83 kilometer arah tenggara Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep.