Banjir Meninggi, Jalan Raya Porong Ditutup

Banjir Meninggi, Jalan Raya Porong Ditutup Polsek Tanggulangan melakukan pengalihan arus di jalan raya porong, Senin (29/04)/Foto: Istimewa.

Sidoarjo-Banjir yang melanda Jalan Raya Porong sejak senin (29/04) pagi terus meninggi mencapai 70 centimeter sehingga jalur Jalan Raya Porong ditutup sementara.  

Penutupan dari arah Surabaya dimulai dari bundaran Tanggulangin diarahkan ke Jalan Arteri Porong

"Sementara itu dari arah Malang ke Surabaya mulai dari pertigaan Desa Juwet di arahkan ke Jalan Raya Porong," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Sidoarjo, Komisaris Polisi Fahrian Siregar di Sidoarjo, Senin (29/04).

Pengalihan arus kendaraan itu, kata dia, dilakukan supaya pengendara tidak terjebak di dalam banjir, terutama untuk kendaraan roda dua.

"Rekayasa ini untuk semua kendaraan, namun dari arah Malang ke Surabaya kalau ada sepeda motor yang sudah terlanjur, setibanya di pertigaan Jalan Flamboyan di arahkan belok kiri," lanjutnya.

Menurutnya, pengalihan arus lalu lintas tersebut hanya sementara supaya pengendara tidak terkena banjir.

"Kami juga berkoordinasi dengan Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo (PPLS) supaya mengerahkan pompa mereka untuk mengurangi banjir yang ada di wilayah tersebut," katanya.

Sutomo salah satu warga yang melintas, enggan untuk diarahkan ke Jalan Arteri Porong, dan dirinya lebih memilih untuk menggunakan tanggul penahan lumpur, karena lebih dekat.

"Lebih dekat lewat atas tanggul penahan lumpur daripada harus melewati Jalan Arteri Porong karena lebih dekat," ujarnya. (Ant)