4 Orang Tewas Kesetrum Massal Saat Banjir

4 Orang Tewas Kesetrum Massal Saat Banjir Ilustrasi kesetrum/Foto: Pixabay

Probolinggo - Empat orang diinformasikan meninggal dunia karena kesetrum saat terjadi banjir di Jalan Sunan Kalijaga RT 2, RW 1, Kelurahan Jati, Kota Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (18/1) malam.

"Kami mendapatkan informasi terjadi kesetrum massal yang diakibatkan korsleting listrik pada lampu penerangan jalan di Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan hingga menyebabkan empat orang meninggal dunia," kata Lurah Jati Endah Dwi Kumalasari di Kota Probolinggo, Sabtu (19/01).

Empat korban yang meninggal dunia tersebut yakni Sri Wahyuni alias Bu Sumi (42), pasangan suami istri Joko Sandy (33) dan Elistya Hutahuruk (33), serta Totok (55) yang semuanya tinggal di Jalan Sunan Kalijaga RT 2, RW 1, Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.

Sedangkan korban selamat yakni anak pasangan suami istri Joko Sandy dan Elistya Hutahuruk bernama Zaki (3) dan Musdalifah (50).

"Korban Totok dan Sri Wahyuni merupakan warga Kelurahan Jati, sedangkan pasutri Joko Sandy dan Elistya Hutahuruk merupakan warga Kelurahan Kanigaran yang menyewa rumah di Jalan Sunan Kalijaga, Kelurahan Jati," tuturnya.

Kejadian bermula ketika Sri Wahyuni memegang tiang besi di sekitar rumahnya, kemudian terjatuh dan spontan berteriak.

Kemudian datanglah Joko Sandy untuk menolong dengan memegang besi untuk membantu korban, namun Joko  terjatuh.

Selanjutnya  juga datang istrinya Elistya Hutahuruk dengan maksud ingin menolong juga, namun tanpa sengaja memegang tiang tersebut.

Tak lama kemudian datanglah Totok yang juga bermaksud ingin menolong dan memegang tiang tersebut, namun kemudian ia terjatuh disertai dengan matinya lampu di sekitar lokasi yang juga tergenang air setinggi 30 cm pada Jumat (18/1) malam.

Sementara warga yang melihat kejadian tersebut tidak berani menolong keempat korban yang terjatuh karena di sekitar tempat kejadian teraliri oleh listrik.

Warga baru menolong empat korban setelah memastikan tidak ada aliran listrik di sekitar lokasi karena aliran listrik padam, sehingga Jalan Sunan Kalijaga gelap gulita.

"Keempat korban diduga sudah meninggal di lokasi kejadian dan selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Moh Saleh Kota Probolinggo, kemudian pihak PLN datang ke lokasi untuk menetralisir dan mematikan seluruh aliran listrik di lokasi kejadian, agar tidak terjadi hal serupa," pungkasnya.