Pelangi di Sumenep Hadirkan Pesan Damai
Masjid Jami Kab Sumenep, Foto: Pixabay
Sumenep - Bupati Sumenep KH A. Busyro Karim dalam sambutan yang bacakan Sekda Edy Rasiyadi mengatakan, Sumenep meski dihuni ragam suku berbeda tetap satu dalam naungan NKRI.
“Kita berbeda tapi tetap satu Indonesia. Ibarat Pelangi, perbedaan warna yang indah, ” ujarnya pada kegiatan Pelangi di Sumenep, (17/11/18), di Lapangan Kesenian Gotong Royong Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Sejak duhulu, lanjut Sekda, Sumenep memiliki simbol keragaman bangsa yang memiliki 126 pulau dan multi etnis dan sudah pernah dipimpin 35 raja dan 15 bupati.
Keberagaman di Kab Sumenep menurutnya adalah rahmat dan karunia dari Sang Maha Kuasa untuk dijadikan kekuatan, bukan malah perpecahan.
Pada kesempatan itu Edy yang mewakili bupati berharap kegiatan itu menjadi momentum untuk menumbuhkan semangat dan motivasi menggali, melestarikan, dan mengembangkan nilai-nilai seni dan budaya di Kabupaten Sumenep.
Diapun tak lupa menyampaikan menyambut baik kedatangan para perwakilan dari suku Mandar, Bugis, Bajo, Arab dan Tionghoa.
Hadir pula dalam kegiatan Pelangi tersebut Kepala Bappeda Yayak Nurwahyudi, Wakapolres Kompol Sutarno, dan sejumlah tokoh masyarakat di Kabupaten Ujung Timur Pulau Garam ini.