Kubu Prabowo Tanggapi Sidang Tuntutan Kades Pendukung Sandi

Kubu Prabowo Tanggapi Sidang Tuntutan Kades Pendukung Sandi Johannes Suryo Prabowo selfie bareng pendukung capres-cawapres Prabowo-Sandi/Foto: Fb Suryo Prabowo

Mojokerto - Kepala Desa Sampang Agung, Suhartono yang menyapa calon wakil presiden Sandiaga Uno saat berkunjung ke Pacet, Mojokerto, Jawa Timur telah menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri (PN) Mojokerto. 

Kades pendukung cawapres Sandiaga Uno itu dituntut 6 bulan penjara oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mojokerto. 

Dia pun mengaku kecewa dengan tuntutan JPU yang dibacakan Ivan Yoko pada sidang yang digelar Selasa, (11/12) siang itu.

JPU Ivan Yoko menilai Kades Sampang Agung itu terbukti melakukan tindak pidana pemilu. Sebab itu dalam tuntutannya meminta majelis hakim agar menyatakan Suhartono bersalah melanggar Pasal 490 juncto Pasal 282 UU RI No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Mantan Kepala Staf Umum TNI, Johannes Suryo Prabowo yang juga pendukung capres-cawapres Prabowo-Sandiaga menanggapi vonis Kades Sampang Agung tersebut. 

"Gubernur bisa jadi tim sukses, tetapi Kades Sampang Agung Kab. Mojokerto Suhartono dituntut enam bulan pidana dengan masa percobaan 1 tahun Karena didakwa telah melakukan penyambutan terhadap calon wakil Presiden (cawapres), Sandiaga Uno saat melakukan kunjungan ke Pacet," tulis pemilik akun fb Suryo Prabowo itu, Rabu (12/12).