Indonesia Barokah Beredar di Mojokerto, Madura dan Madiun

Indonesia Barokah Beredar di Mojokerto, Madura dan Madiun Halaman depan Tabloid Indonesia Barokah, Foto: Istimewa

Surabaya-Menjelang Pilpres 2019, Tabloid Indonesia Barokah beredar di sejumlah wilayah di Jawa Timur (Mojokerto, Madura dan Madiun), khususnya di kalangan pondok pesantren.

Di Kota Mojokerto tabloid yang disebut menyudutkan salah satu pasangan capres tersebar di 9 Pondok Pesantren (Ponpes), yakni: Pesantren Al Azhar, Al Khodijah, Sabilul Muttaqin, Tarbiatul Aulad, Miftahul Hikmah, Nurul Huda,  Al Hasyimiyyah, Mamba’ul Qur’an, dan As Sholihiyyah .

Menyikapi hal itu, Bawaslu setempat masih mendalami beredarnya Tabloid Indonesia Barokah tersebut. “Untuk sementara kita akan melakukan pendalaman, karena baru kemarin ditemukan,” ungkap Ketua Bawaslu Kota Mojokerto, Ulil Absor, Jumat (25/1/2019).

Madura

Di Madura Tabloid ‘Indonesia Barokah’ juga beredar di wilayah Kabupaten Sumenep, tepatnya di Kepulauan Sapudi.

"Berdasarkan laporan Panwascam di sana, tabloid tersebut dikirimkan ke salah satu masjid,” kata Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumenep, Anwar Noris Jumat (25/01).

“Secara garis besar isi dari tabloid tersebut berisi prestasi salah satu paslon. Informasinya ini sudah tersebar di banyak daerah,” imbuhnya, dilansir mediamadura.com.

Madiun

Pun demikian di Madiun sebagaimana diungkap pengasuh Pesantren Pondok Angkring Langgar Candi Islam Nusantara, Kelurahan Nglames, Madiun, yang mengaku menerima kiriman paket berisi tabloid tersebut.

Pihak pesantren mendapat tiga eksemplar Tabloid Indonesia Barokah tersebut Selasa (22/01. "Saya cuma lihat sampulnya, di depannya ada gambar wayang, dan tulisan 212. Tapi saya belum baca isinya," kata Mohammad Said pengasuh pesantren via Tribun Jatim.com

Tiga tabloid Indonesia Barokah itu sudah diambil petugas kepolisian polsek setempat. "Awalnya pagi diambil cuma satu, kemudian sore diambil dua eksemplar," pungkasnya.