Awasi Pembuang Popok, Pemprov Jatim Pasang 7 CCTV

Awasi Pembuang Popok, Pemprov Jatim Pasang 7 CCTV Khofifah saat pantau kondisi sungai Brantas/Foto: Humas Pemprov Jatim.

Surabaya- Gubernur Jawa Timur Khofifah menginstrusikan Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memasang CCTV untuk 'memplototi' dan menangkap pembuang popok (diapers) di sungai.

Untuk itu Kominfo akan mengawasi pembuang popok bayi (diapers) ke sungai di Jembatan Karang Pilang di Kecamatan Karangpilang, Surabaya dengan memasang kamera CCTV. 

"Insya Allah sehari hari ini sudah ada yang terpasang. Ini bertahap, dan perlu proses. Dua tiga hari akan kami pasang," kata Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, Ardo Sahak  kepada wartawan, Rabu (20/02).

Ardo yang baru saja selesai berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah mengatakan pemasangan tujuh kamera CCTV dilakukan dalam waktu dekat. "Masyarakat yang buang popok di sungai nanti akan terpantau dengan kamera. CCTV ini sifatnya hanya memantau dan kami akan melakukan edukasi," ucapnya.

Dari tujuh titik yang akan dipasang kamera CCTV, lima diantaranya berada di atas jembatan yang berfusi mengawasi warga nakal pembuang popok ke sungai.

Semua kamera akan terkoneksi dengan Command Room di Kantor Diskominfo Jatim.

Sebelumnya Gubernur Khofifah menyoal persoalan lingkungan terkait sampah diapers dan sampah plastik

 "Persoalan diapers di sungai saat ini cukup banyak hingga 2,9 juta termasuk sampah plastik. Data update terkait itu harus bisa diintegrasikan dan ada konektivitas," kata Khofifah.