Mitos, Puasa Picu Maag

Mitos, Puasa Picu Maag Ilustrasi penderita maag (Istimewa).

Jatimpos.id - Ketua Pergizi Pangan Indonesia, Prof Hardinsyah menegaskan tidak benar bahwa puasa jadi penyebab magg karena banyak penelitian yang membuktikan hal itu.

"Puasa menyebabkan maag hanya mitos, justru puasa sebaliknya. Dengan berpuasa maagnya bisa membaik," ucapnya belum lama ini, di Jakarta.

Namun, khusus bagi penderita maag akut sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Puasa, sambung dia, baik untuk menyembuhkan maag sebab adanya proses autophagy atau proses pembersihan sel tubuh oleh lisosom yang menyedot dan menyerap sel-sel rusak, sel mati, dan polutan yang dihasilkan oleh makanan, minuman dan lingkungan selama tubuh beraktivitas.

Dijelaskan dia, lisosom bekerja seperti alat pembersih ruangan, menyedot lalu mencacah sel rusak menjadi bahan dasar komponen gizi seperti air, protein dan mineral yang berguna untuk membentuk sel baru lagi.

Menurutnya saat berpuasa proses autophagy menjadi optimal karena lambung istirahat dari makan dan minum selama 12 hingga 13 jam.

"Saat puasa tubuh melakukan efisiensi, seperti rasionalisasi dalam tubuh," ujarnya.  (Ant)