Pelajar Tak Mampu Tetap Diberi Uang Saku Tiap Hari

Program ini diharapkan bisa semakin mendorong para pelajar bersemangat sekolah.
Kamis, 24 Jan 2019 12:04 WIB Author - Fathor Rasi

Banyuwangi- Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas melanjutkan program pemberian uang saku dan uang transportasi tiap hari hingga tabungan untuk pelajar.

Ini semacam bantuan khusus untuk pelajar. Biar sekolahnya makin semangat. Untuk biaya pendidikan kan sudah dibiayai pemerintah, namun kadang pelajar terkendala transportasi dan uang saku. Sehingga muncullah program ini, katabupati, di Banyuwangi, Kamis (24/01).

Dalam program ini, Pemkab Banyuwangi memberikan uang saku kepada pelajar SD/sederajat sebesar Rp5.000 per hari, pelajar SMP/sederajat Rp10.000 per hari, dan pelajar SMA/sederajat Rp15.000 per hari. Adapun bantuan uang transportasi rata-rata Rp5.000 per hari.

Untuk program uang saku dan transportasi ini, dikhususkan bagi pelajar dari empat kecamatan dengan partisipasi sekolah rendah. Kalau di beberapa kecamatan lain sudah ada transportasi pelajar gratis bekerja sama dengan para pengemudi angkutan kota yang digarap Dinas Perhubungan, ucapAnas.

Dia berharap, program ini bisa semakin mendorong para pelajar giat bersekolah. Uangnya untuk beli makanan di kantin saat jam istirahat, jadi antara pelajar dari keluarga kurang mampu dan mampu sama-sama bisa beli jajan. Tidak ada yang minder. Di kelas juga nyaman karena sudah makan saat jam istirahat. Orang tua pelajar juga tidak perlu pusing memikirkan uang jajan anaknya, terangnya.

Baca juga :