Gus Sholah Wafat, Santri Tebuireng Kehilangan Sosok Kiai Yang Luar Biasa

Gus Sholah sosok kiai yang luar biasa. Bukan hanya merawat santri, tapi beliau juga tokoh bangsa. Panutan santri dan ulama serta masyarakat.
Senin, 03 Feb 2020 11:29 WIB Author - Yansen Milala

JOMBANG-Meninggalnya KH Sholahudin Wahid di Jakarta, Minggu malam (03/02) membuat para santri Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, merasa kehilangan sosok kiai yang luar biasa.

Azwani, salah seorang santri senior di Pesantren Tebuireng, Jombang mengaku berduka dengan wafatnya Gus Sholah. Selama ini, Gus Sholah merupakan sosok kiai yang menjadi panutan dan selalu memberikan contoh yang baik untuk santri-santrinya.

Gus Sholah sosok kiai yang luar biasa. Bukan hanya merawat santri, tapi beliau juga tokoh bangsa. Panutan santri dan ulama serta masyarakat yang ada di Indonesia, kata Azwani saat dihubungi, Minggu malam.

Ia mengaku sudah menimba ilmu di Pesantren Tebuireng, Jombang mulai 2005. Gus Sholah sendiri mulai menjadi pengasuh Pesantren Tebuireng sejak 2006, sehingga dirinya dekat dengan Gus Sholah.

Azwani mengatakan, di pesantren, Gus Sholah mendidik para santrinya dengan luar biasa. Ia selalu memberikan nasihat agar santri menjadi semakin baik.

Baca juga :