Pabrik Kereta Banyuwangi Adopsi Arsitektur Suku Osing

Juga bakal dilengkapi museum sebagai pusat edukasi
Minggu, 24 Feb 2019 14:26 WIB Author - Fatah Hidayat Sidiq

Banyuwangi - Pabrik PT Industri Kereta Api (Inka) di Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim), bakal mengadopsi kearifan lokal, memakai arsitektur Suku Osing. Pun menggunakan desain yang diajukan arsitek Denny Gondo.

Tetap dengan konsep arsitektur hijau yang ramah lingkungan dan hemat energi, seperti ruang publik lain yang ada di Banyuwangi, seperti terminal, bandara, dan pendopo, ujar Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Minggu (24/2).

Kesepakatan dicapai usai dirinya bertemu dengan direksi Inka dan Denny Gondo. Pembahasan desain pabrik sempat molor, sehingga rencana peletakan batu pertama, Januari 2019, tertunda.

Baca: PT Inka Bangun Pabrik Kereta Banyuwangi pada 24 Januari

Desain bangunan yang diajukan PT Inka sempat ditolak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi. Dasarnya, kurang kental nuansa kearifan lokalnya. Karenanya, pemkab mengajukan revisi dan penambahan pada desain awal.

Baca juga :