Mengenal Sejarah dan Makna Filosofis Lebaran Ketupat

Kata "ketupat" atau "kupat" dalam Bahasa Jawa artinya mengaku "lepat."
Rabu, 12 Jun 2019 18:24 WIB Author - Fathor Rasi

SURABAYA-Hampir semua wilayah di Jawa Timur mengenal tradisi Lebaran Ketupat yang diadakan tanggal 8 Syawal tiap tahunnya.

Tradisi yang digelar serentak hari ini, Rabu (12/06), tersebut juga dikenal dengan syawalan karena memang jatuh pada bulan Syawal (penanggalan Hijriah dan Jawa).

Secara filosofis kata ketupat atau kupat dalam Bahasa Jawa artinya mengaku lepat(mengakui kesalahan) melaui sungkeman anak kepada orang tua, yang menandakan permohonan maaf anak dan orang tua, warga kampung maupun sanak saudara.

Dalam sejarahnya, Lebaran Ketupat pertama kali diperkenalkan oleh Sunan Kalijaga dengan dua istilah bakda kepada masyarakat Jawa, Bakda Lebaran dan Bakda Kupat.

Bakda Lebaran berarti prosesi pelaksanaan shalat Ied satu Syawal hingga tradisi saling kunjung dan memaafkan sesama muslim.

Baca juga :