Apa yang Salah dari Pidato "Tukang Ojek" Prabowo?

Masyarakat saat ini dinilai sulit mendapatkan kesempatan kerja di sektor formal.
Sabtu, 24 Nov 2018 06:58 WIB Author - Fathor Rasi

Dalam acara bertajuk Indonesia Economic Forum, di hotel Shangrila Jakarta pada tanggal 21 Nopember 2018 lalu, Prabowo diberikesempatan penyelenggara untuk menyampaikan pandangan-pandangannyatentang perekonomian Indonesia.

Di forum tersebut, Capres no urut 02 itu menyoroti soal belum tersedianya kesempatan dan lapangan kerja yang layak untuk masyarakat.

Prabowo juga menyoroti tentang stunting growth yang tengah menjadi ancaman serius bagi generasi penerus bangsa.

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Suhendra Ratu Prawiranegara menilai apa yang disampaikan Prabowo tersebut sangatlah logis dan mudah dipahami.

Prabowo menyoroti kesulitan-kesulitan ekonomi yang tengah dirasakan masyarakat. Secara obyektif pandangan-pandangan Prabowo tersebut seyogyanya diapresiasi dan dimaknai secara terbuka dan rasional, kata Suhendra melalaui keterangan tertulis yang diterima Jatimpos.id, Sabtu (24/11).

Baca juga :