Warga Tolak Pembebasan Lahan di Kaki Suramadu

Nelayan Sekarbunguh merasa terancam dengan pembangunan tersebut.
Kamis, 08 Agst 2019 11:52 WIB Author - Fathor Rasi

BANGAKALAN-Puluhan warga Sekarbunguh, Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur menolak pembebasan lahanuntuk pembangunan tempat wisata di kaki Jembatan Suramadu (Surabaya-Madura) sisi utara.

Pasalnya, pembangunan tersebut dinilai akan mengancam ruang hidup nelayan Sekarbunguhdan akan mengorbankan beberapa permukiman warga setempat.

Mata pencaharian kami adalah sebagai nelayan, Pak. Jika kami dipindah maka kami akan mencari nafkah ke mana, Pak? Keahlian warga di sini hanya sebagai nelayan, ucap Ibnu Abdillah pada petugas Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bangkalan dan Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) dalam rangka menyerap aspirasi warga, Rabu (07/08).

Warga juga menyoal sosialisasi rencana pembangunan wisata di kaki Suramadu tersebut. Siapa saja yang diundang. Setahu kami tidak ada sama sekali sosialisasi kepada warga sini, ujar Abdillah.

Merespon hal itu, Diputi Perencanaan BPWS Agus Wahyudi mengatakan bila seratus persen dari jumlah warga Sekarbunguh sepakat tidak setuju, maka pihaknya tidak akan melanjutkan.

Baca juga :