Nyepi, Bromo Ditutup Sehari

Penutupan Gunung Bromo itu berdasarkan surat dari Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Kabupaten Probolinggo.
Kamis, 28 Feb 2019 15:50 WIB Author - Fathor Rasi

Probolinggo-Mulai 7 Maret 2019 pukul 05.00 WIB sampai dengan 8 Maret 2019 pukul 05.00 WIB, objek wisata di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru akan ditutup total karena bertepatan dengan Hari Raya Nyepi.

Penutupan kegiatan wisata Gunung Bromo dalam rangka pelaksanaan Catur Bratha Penyepian Tahun Baru Saka 1941 atau 2019 Masehi. Penutupan dilakukan dalam rangka menghormati umat Hindu yang merayakan Nyepi, kata Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) John Kenedie melalui siaran persnya yang diterima Antara di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Kamis (28/02).

Ia mengatakan penutupan Gunung Bromo yang memiliki ketinggian 2.329 meter dari permukaan laut (mpdl) itu juga berdasarkan surat dari Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia Kabupaten Probolinggo Nomor:27/Pem/PHDI-KAB/I/2019 pada tanggal 25 Januari 2019 perihal pemberitahuan.

Penutupan itu berlaku untuk seluruh jalur wisata yang menuju kawasan Gunung Bromo yang melalui pintu masuk Cemoro Lawang Resort Pengelolaan Taman Nasional (RPTN) Wilayah Tengger Laut Pasir, pintu masuk RPTN Wilayah Gunung Penanjakan, dan pintu masuk Coban Trisula RPTN Wilayah Coban Trisula, tuturnya.

Jalur menuju Gunung Bromo dari arah Probolinggo ditutup mulai Desa Ngadas, Kecamatan Sukapura, sedangkan dari arah Pasuruan ditutup di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, dan dari arah Malang dan Lumajang ditutup di Blok Jemplang.

Baca juga :