Bupati Ikfina Luncurkan CSIRT

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati secara resmi melakukan launching Tim Tanggap Insiden Siber/Computer Security Incident Response Team.
Kamis, 13 Okt 2022 15:15 WIB Author - Tim copywriter

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati secara resmi melakukan launching Tim Tanggap Insiden Siber/Computer Security Incident Response Team Kabupaten Mojokerto (MojokertoKab-CSIRT). Peluncuran CSIRT itu dilaksanakan untuk melakukan penyelidikan dan melindungi sistem informasi atau keamanan data atas insiden keamanan siber yang terjadi pada organisasi perangkat daerah serta melakukan pencegahan insiden dengan melakukan deteksi ancaman, perencanaan mitigasi dan tujuan atas arsitektur keamanan informasi di lingkungan Pemkab Mojokerto.

Peluncuran CSIRT yang merupakankerja sama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) itu dilakukan langsung Bupati Ikfina bersama Direktur Keamanan Siber dan Sandi Teknologi Informasi dan Komunikasi, Media, dan Transportasi BSSN Rinaldy, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur Hudiyono, Asisten 3 bidang administrasi umum Setda Kabupaten Mojokerto Siswandi, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Mojokerto Ardi Sepdianto.

Bupati Mojokerto Ikfina mengatakan, peluncuran Tim MojokertoKab-CSIRT itu dilangsungkan untuk memberikan pelayanan keamanan siber pada aset dan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi sebagai salah satu pilar menghadapi cyber crime atau kejahatan siber.

Para kepala perangkat daerah, kepala bagian dan semuanya bisa untuk memanfaatkan layanan ini. Silakan melakukan kewaspadaan terhadap semua staf, bahwa semua proses bisnis yang melalui dunia digital itu juga ada ancamannya dan kita harus waspada jangan sampai lengah, semua yang kita upayakan ini betul-betul harus diprioritaskan khususnya terkait dengan kemampuannya dalam merespon perkembangan ilmu pengetahuan teknologi komunikasi yang begitu pesat, terang Ikfina, di Graha Maja Tama, Pemkab Mojokerto, Kamis (13/10) pagi.

Menurut Ikfina, serangan siber itu tentu memberikan ancaman yang merugikan terhadap sistem dan jaringan serta pengguna sistem elektronik. Manipulasi, pencurian dan serangan terhadap data dan informasi juga akan berpengaruh terhadap prestasi dan kinerja organisasi, tambahnya.

Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto itu sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas terbentuknya Tim MojokertoKab-CSIRT. Ia berharap pembentukan tim ini kedepannya dapat terus berkolaborasi, bersinergi dan berbagi informasi dengan seluruh stakeholder terutama dalam melakukan penanggulangan dan pemulihan insiden siber sehingga dapat menghasilkan ruang siber yang aman dan dapat diandalkan guna mewujudkan reformasi birokrasi serta meningkatkan kualitas layanan publik di kabupaten Mojokerto.

Baca juga :