Warga Banyuwangi Terdampak Gempa Bali Dibawa ke RS

Warga Banyuwangi Terdampak Gempa Bali Dibawa ke RS Penampakan salah satu rumah terdampak gempa Bali di Rajegwesi, Banyuwangi/FOTO: BNPB.

BANYUWANGI-Guncangan gempa bumi 6,0 Skala Richter (SR) di Nusa Dua, Bali, pada Selasa (16/7/19) pagi, terasa hingga Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. 

Akibatnya, seorang warga Banyuwangi mengalami luka ringan tertimpa genteng rumah yang runtuh saat gempa.

"Untuk sementara warga di Kecamatan Srono yang terluka akibat tertimpa genteng yang jatuh, satu orang dan telah ditindak lanjuti. Korban mengalami luka ringan dan saat ini juga telah dirawat di rumah sakit (RS) terdekat," kata Kabid Kedaruratan BPBD Banyuwangi, Eka Muharram melansir Antara, Selasa (16/07).

Hingga saat ini, lanjut ia, di Banyuwangi tercatat ada beberapa rumah warga yang mengalami rusak ringan, atap rumah (genteng) berjatuhan di Kecamatan Srono. 

Selain atap genteng rumah warga di Banyuwangi berjatuhan dan bergeser, sambung dia, gempa bumi Bali juga mengakibatkan atap teras Masjid Nurul Iman di Rajekwesi, Kecamatan Pesanggaran, nyaris roboh.

"Petugas BPBD di masing-masing kecamatan saat ini tengah melakukan pendataan dampak gempa bumi Bali," ucapnya.

Diketahui, pagi tadi Selasa (16/07), Nusa Dua Bali dilanda gempa 6,0 SR dengan episentrum gempa terletak pada koordinat -9,11 Lintang Selatan (LS) dan 114,54 Bujur Timur (BT) atau 83 km arah barat daya Nusa Dua, Bali, pada kedalaman 68 km.