Tiga Bupati Tandatangani Nota Kesepahaman

Tiga Bupati Tandatangani Nota Kesepahaman Bupati Bojonegoro-Blora sidak ke lokasi yang akan dibangun jembatan penghubung dua kabupaten, Foto: kabbojonegoro.go.id

Bojonegoro - Tiga kabupaten yakni Bojonegoro, Ngawi (Jawa Timur) dan Blora (Jawa Tengah) mendatangani nota kesepahaman dalam bidang pembangunan.

Penandatanganan nota kesepahaman berbagai pembangunan dilakukan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah, Bupati Ngawi Budi Sulistyono dan Bupati Blora, Jawa Tengah, Djoko Nugroho.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno yang juga hadir menjelaskan, penandatanganan nota kesepahaman tiga kabupaten itu merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat terutama di daerah pinggiran.

Menurutnya Pemerintah Pusat ikut membantu menangani berbagai bidang pembangunan tiga kabupaten yang disepakati dalam nota kesepahaman yaitu Bojonegoro, Ngawi, Jawa Timur, dan Blora, Jawa Tengah.

"Ya macam-macam yang bisa ditangani Pemerintah Pusat. Bergantung perencanaan yang akan dilakukan beliau-beliau (Bupati Bojonegoro, Ngawi dan Blora, Jawa Tengah)," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno di Bojonegoro, Senin (19/11).

Dia menjelaskan, penandatanganan nota kesepahaman tiga kabupaten itu merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat terutama di daerah pinggiran.

Sebab, lanjut dia, pelayanan kepada masyarakat tidak hanya yang dekat dengan kabupaten, tapi juga yang jauh dari kabupaten di daerah pinggiran.

"Ini membuktikan yang namanya pelosok tidak hanya Papua, Merauke, tetapi di kabupaten banyak yang masuk daerah pinggiran," ujarnya.

Oleh karena itu, tambahnya, pola penanganan pembangunan dilakukan dengan cara dikerja samakan, seperti rencana pembangunan jembatan Bengawan Solo yang menghubungkan Bojonegoro dengan Blora, Jawa Tengah.

"Embrio kerja sama sudah berjalan, nanti bisa kemana-mana tidak hanya soal pembangunan jembatan. Yang bisa ditangani Pemerintah Pusat, ya kita tangani," ujarnya.