Sudah Ada 164 Temuan Arca di Magetan

Sudah Ada 164 Temuan Arca di Magetan Temuan arca Ganesha di Desa Bangsri, Kecamatan Ngariboyo, Magetan, Jatim, Foto via Antara.

MAGETAN-Hingga saat ini sudah ada 164 benda atau arca hasil temuan warga Magetan, Jawa Timur, yang diduga merupakan peninggalan sejarah.

"Setiap laporan temuan dari warga kami inventaris. Sejauh ini telah ada sebanyak 164 arca atau batu temuan warga yang diduga peninggalan sejarah," ujar Sekretaris Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Magetan, Winarto kepada wartawan di Magetan, Kamis (13/12).

Temuan benda bersejarah tersebut, kata Winarto, sudah dilaporkan ke kementerian dan lembaga terkait, termasuk ke Pemprov Jatim.

Bahkan, sambung dia, sebagian temuan benda peninggalan sejarah itu sudah mendapat respons dari Pemprov Jatim dan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim.

Temuan peninggalan bersejarah yang terakhir berupa arca "Ganesha" di Desa Bangsri, Kecamatan Ngariboyo, Magetan.

Arkeolog BPCB Jatim menilai Arca temuan warga itu cukup unik karena keluar dari pakem biasanya.

Umumnya arca Ganesha tidak memiliki relief rambut di kepalanya, sedangkan pada temuan di Bangsri, arca Ganesha tersebut terdapat relief rambut ikal.

Keistimewaan lainnya, jelas Winarto, terletak pada bagian belakang arca, berupa ukiran naga bermahkota. 

Panjang batu arca Ganesha itu mencapai 133 sentimeter, tinggi 154 sentimeter, dan ketebalan batu sekitar 40 sentimeter dan kemiringan dari tanah 45 sentimeter.

Perbedaan dengan arga yang ditemukan di Kediri, kata Arkeolog BPCB Jatim, pada ukiran rambut.

Arkeolog menduga arca itu dibuat sekitar abad ke-14, dilihat dari ukiran naga di baliknya yang mirip dengan gaya Tionghoa. (Ant)