Senangnya 2 Mahasiswa UTM Korban Begal Ini

Senangnya 2 Mahasiswa UTM Korban Begal Ini Wanda Hamidah dan Holik saat motornya dikembalikan Polres Bangkalan, Selasa (17/07)/Foto: Humas Polres Bangkalan

BANGKALAN-Wajah dua Mahasiswa Univertitas Trunojoyo Madura (UTM), Bangkalan, Jawa Timur tampak senang saat sepeda motor yang dibegal beberapa waktu lalu kembali jatuh ke tangannya.

Kedua Mahasiswa UTM tersebut adalah Wanda Hamidah (19) asal Lamongan dan Holik (23) warga Galis, Bangkalan. Keduanya merupakan korban begal di kawasan UTM.

Mereka sumringah karena motor yang ditungganginya untuk menimba ilmu dikembalikan Kapolres Bangkalan AKBP Boby Pa’ludin Tambunan dan Rektor UTM Muh. Syarif.

“Saya tidak bisa berkata-kata lagi, karena saya sangat senang. Harapan kami kepada kepolisian semoga kepolisian selalu sukses”, katanya kepada wartawan saat rilis kasus begal begal di TKP, kawasan kampus UTM, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Selasa (16/07) siang. 

 

Wanda Hamidah merupakan mahasiswa UTM jurusan Komunikasi dan Informatika semester 2. 

“Kami sampaikan terima kasih kepada Kapolres Bangkalan beserta jajarannya karena dengan tegas bisa memberikan keamanan terhadap seluruh masyarakat dan mahasiswa UTM”, pungkasnya.

Diketahui, Satreskrim Polres Bangkalan berhasil menangkap 4 komplotan begal yang selama ini sering beraksi di sekitar Kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Bangkalan dan di sekitar akses Jembatan Suramadu sisi Madura.

Keempatnya adalah Her warga Desa Sendang Laok, Kecamatan Labang, MS warga Dusun Labang Barat, Desa Labang, Kecamatan Labang, Bangkalan dan Suk warga Desa Tanjung Bumi, Kecamatan Tanjung Bumi Bangkalan.

Satu tersangka lagi yang juga berhasil ditangkap tim Reskrim Polres Bangkalan berinisial Dof, warga Desa Tanjung Bumi, Kecamatan Tanjung Bumi Bangkalan.

Dari empat tersangka itu, satu diantara merupakan anggota Satuan Tugas Pengamanan (Satpam) di Kampus UTM Bangkalan.

Polisi masih memburu dua DOP begal lainnya Masing-masing berinisial HN dan SN. Keduanya berasal dari Desa Sendang, Kecamatan Labang, Bangkalan.