Pilkades, Polres Malang Kerahkan 2.500 Personel

Pilkades, Polres Malang Kerahkan 2.500 Personel Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung saat pimpin gelar pasukan Operasi Ketupat 2019 /Foto: Humas Polres Malang.

MALANG-Polres Malang, Jawa Timur, akan mengerahkan 2.500 personel gabungan TNI-Polri untuk mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa 2019 (pilkades) serentak di wilayah tersebut.

"Dari Polres Malang sekitar 800 personel, sisanya dari Polres di seluruh Jawa Timur, termasuk dari TNI. Total anggota yang diterjunkan sebanyak 2.500 personel," kata Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung usai Apel Deklarasi Pilkades Damai dan Ikrar Calon Kepala Desa Siap Kalah Siap Menang, di Pendopo Kabupaten Malang, Jumat (21/06).

Ujung menjelaskan, sebanyak 2.500 personel gabungan tersebut akan ditempatkan di 269 desa yang tersebar di 33 kecamatan di Kabupaten Malang.

Para personel keamanan tersebut akan bertugas selama tiga hari mulai 29 Juni hingga 1 Juli 2019.

Polres Malang, sambung Ujung, telah memetakan wilayah-wilayah rawan terjadinya gangguan keamanan.

Ujung menambahkan, di Kabupaten Malang, ada dua desa yang masuk dalam kategori sangat rawan yakni Desa Sumbermanjing Wetan, dan Desa Dampit.

"Personel sudah mencukupi, untuk daerah aman akan ada 5-7 personel, daerah rawan 15-25 personel, dan daerah sangat rawan lebih dari 30 personel," ujar Ujung.

Pada Pemilihan Kepala Desa 2019 Gelombang III di Kabupaten Malang, Jawa Timur, akan diiukuti kurang lebih 859 calon kepala desa. Para calon kepala desa tersebut akan bersaing di 269 desa, yang tersebar di 33 kecamatan yang ada. (Ant)