Peringatan Dini Cuaca Wilayah Jawa Timur

Peringatan Dini Cuaca Wilayah Jawa Timur Analisis prakiraan cuaca BMKG di Jawa Timur, Minggu (30/12)/Foto: Twitter BMKG.

Surabaya-Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengupdate informasi peringatan dini cuaca di wilayah Jawa Timur pada Minggu, (30/12/) pukul 04.20 WIB.

BMKG menyebut beberapa wilayah Jatim masih berpotensi hujan hingga angin kencang. 

"Masih Berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat disertai Petir dan Angin Kencang sesaat pada pukul04.50 WIB di wilayah Malang selatan, Lumajang timur, Jember selatan, Banyuwangi selatan, Probolinggo selatan, Pulau Bawean," terang BMKG melalu keterangang tertulis, Minggu (30/12).

Kondisi cuaca tersebut, lanjut BMKG, bisa dapat meluas ke wilayah Malang, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Probolinggo, Sumenep dan sekitarnya. "Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pkl. 07.00 WIB," terangnya.

Sebelumnya BMKG, merilis peristiwa gempa yang mengguncang  tenggara Filipina dan Sulawesi Utara pada Sabtu, (29/12), pukul 10:39 WIB.

"Terjadi gempa kuat dengan magnitudo M=7,1 mengguncang wilayah tenggara Filipina. Episenter terletak pada koordinat 5,85 LU dan 126,81 BT tepatnya di laut pada jarak 201 km arah timur laut Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada kedalaman 69 Km," jelas Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono.

Gempa ini dirasakan di Provinsi Davao Oriental dan Davao Occidental, Filipina dalam skala intensitas V MMI. Gempa ini juga dilaporkan masyarakat dirasakan di wilayah Indonesia seperti di Melonguane Kep. Talaud dalam skala intensitas IV MMI, Tahuna, Kep. Sangihe intensitas III-IV MMI, Siau Sitaro, Tobelo, Morotai intensitas III MMI, sedangkan Manado, Ternate, Jailolo intensitas II MMI.

"Kepada masyarakat Kepulauan Sangihe dan Talaud diimbau agar tetap tenang dan tidak terpancing isu yang tidak bertanggungjawab, karena gempa ini tidak berpotensi tsunami di wilayah Indonesia," pungkas Rahmat.