Pemprov Susun Strategi Perangi Kemiskinan di Jatim

Pemprov Susun Strategi Perangi Kemiskinan di Jatim Foto ilustrasi penduduk miskin (Pixabay).

SURABAYA-Pemprov Jatim menyusun strategi untuk menekan angka kemiskinan menyusu masih tingginya tingkat kemiskinan di wilayah itu.

Badan Pusat Statistik (BPJ) mencatat, ada sekitar 4.112.250 penduduk miskin, atau 10,37 persen dari total jumlah penduduk Jatim.

Strategi yang digunakan untuk mengurangi kemiskinan adalah peningkatan taraf kesejahteraan penduduk dengan penciptaan pemerataan pembangunan, dan mempertajam sasaran program pengentasan kemiskinan.

“Strategi yang di gunakan pemerintah antara lain meningkatkan pendapatan masyarakat miskin, mengurangi pengeluaran masyarakat miskin dan mensinergikan kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan,” ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jatim, Bobby Soemarsono dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Daerah Penanggulangan Kemiskinan, di Surabaya, Selasa (19/11), di Surabaya.

BACA JUGA: 
Biang Kerok Kemiskinan di Jawa Timur
Penurunan Angka Kemiskinan Jatim 'Mission Impossible'
Khofifah: Kemiskinan Menurun, Namun Rentan

Untuk diketahui, rakor penyusunan strategi penanggulangan kemiskinan Provinsi Jatim ditujukan untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan agar segera terwujud. (JNR)