Meredam Ketegangan Antarkiai Jelang Pilpres

Meredam Ketegangan Antarkiai Jelang Pilpres Pengasuh Ponpes Tebuireng KH Solahudin Wahid (Istimewa).

Jombang-Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April mendatang, Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, Jawa Timur menggelar Halaqoh Kebangsaan untuk meredam ketegangan antarkiai pendukung capres Jokowi dan Prabowo.

Pihak Ponpes juga mengundang tim sukses dari kedua pendukung capres-cawapres nomor 01 dan 02 tersebut.

“Kita udang kiai-kiai pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 01 dan pendukung pasangan 02, yang sudah berbulan-bulan ini aktif mendukung pasangan masing-masing,” kata Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Solahudin Wahid (Gus Solah), Ahad (07/04).

Adik kandung Gus Dur ini menjelaskan, tujuan utama digelarnya halaqoh tersebut untuk mencairkan komunikasi diatara tim sukses kedua pasangan capres dan cawapres. 

“Mungkin dalam berkomunikasi, terlalu bersemangat, mungkin ada hal-hal yang tidak cocok, kita ingin merekatkan kembali,” ucapnya melansir tebuireng.online.

Gus Solah berharap hubungan antarkiai pendukung capres-capres dapat kembali dirajut sehingga berdampak positif kepada persatuan Indonesia.

“Khusus di Jawa Timur kita ingin mendekatkan hubungan kiai-kiai yang sementara ini sempat renggang,” ujar adik kandung Gus Dur ini.

Turut hadir dalam Halaqoh Kebangsaan tersebut sejumlah kiai seperti KH Mahfud Sobari dari Mojokerto, KH Lutfi Abdul Hadi Malang dan akademisi Profesor Imam Soeprayogo, dan tokoh terkemuka lainnya.