Diguyur Hujan Deras, Air Meluber di Tol Lawang

Diguyur Hujan Deras, Air Meluber di Tol Lawang Petugas PT Jasamarga Pandaan Malang (JPM) sedang melakukan penanganan luberan air di Km 68.800 akibat hujan deras di kawasan itu, Sabtu (22/2/2020). (Foto&keterangan: Antara).

SURABAYA - PT Jasamarga Pandaan Malang (JPM) menyatakan, hujan deras telah mengakibatkan luberan air di Jalan Tol Lawang arah Surabaya, sehingga mengganggu aktivitas pengguna jalan.

Humas JPM, Agus Tri Antyo, saat dikonfirmasi di Surabaya, mengatakan luberan air terjadi dari saluran irigasi di luar pagar jalan tol yang bersebelahan dengan tol Km 68.800 arah Surabaya.

"Luberan air tersebut akibat dari curah hujan yang cukup tinggi, sehingga saluran yang ada tidak mampu menampung debit air yang melebihi normal," kata Agus, Sabtu (22/2).

Ia mengatakan, luberan air itu terjadi pada Sabtu (22/2) siang saat intensitas hujan tinggi di beberapa kawasan.

"Untuk sore ini, debit air sudah normal kembali. Penanganan yang dilaksanakan saat ini meninggikan lokasi yang meluber dengan material tanah dan kerikil," katanya.

JPM, kata Agus, juga telah menurunkan beberapa petugas untuk membersihkan jalur yang terkena luberan lumpur, dengan cara menyiram air dari truk tangki air.

Agus mengatakan, ke depan untuk menghindari kejadian serupa, JPM akan meninggikan tanggul saluran irigasi dengan perkerasan batu kerikil, khususnya di Km 68.800.

"Kami saat ini masih melakukan proses pembersihan lajur dari material tanah dan kerikil, agar lalu lintas bisa kembali normal, dan kami juga meminta maaf atas ketdaknyamanan ini," katanya. (Ant).