4 Santri Tenggelam di Ponorogo, 1 Tewas

 4 Santri Tenggelam di Ponorogo, 1 Tewas Tim gabungan saat evakuasi santri korban tenggelam di Ponorogo/Foto: Istimewa.

Ponorogo-Empat orang santri Pondok Pesantren Hudatul Muna tenggelam saat mandi di sungai di Kelurahan Brotonegaran, Ponorogo, Jawa Timur, Senin (14/1).

Satu dari empat korban tersebut ditemukan meninggal teridentifikasi bernama Miftahul Huda (14) asal Kecamatan Ngadirojo, Pacitan.

Tiga santri korban tenggelam lainnya adalah Bambang Irawan, Huda warga Slahung, Ponorogo, dan M. Ansori belum diketahui alamatnya.

Hingga saat ini tim gabungan dari Basarnas Trenggalek, BPBD Ponorogo, dan Tagana masih melakukan pencarian dengan menggunakan perahu viber dan perahu karet.

"Titik pencarian masih kita fokuskan di titik awal,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Setyo Budiono, Selasa (15/01/2019).

Semula ada lima orang santri yang mandi di sungai. Seorang santri lagi, Muhtarulloh Habib asal Nabire Papua berhasil menyelamatkan diri.

Peristiwa itu berawal ketika kelima santri mandi hingga akhirnya masuk ke bagian sungai yang dalam. Kemudian, Muhtarulloh bersama dua santri yang lain berusaha menolong kedua temannya yang tidak bisa berenang dengan cara menyodorkan ranting kayu.

“Namun saat berusaha menolong dengan menggunakan kayu, tiba-tiba kayu terlepas dan dua santri lainnya ikut tenggelam,” ujar Kapolsek Ponorogo, AKP Lilik Sulastri di Ponorogo, Senin (14/01).

Melihat Keempat temannya sudah tenggelam, Muhtarulloh berenang menuju tepi sungai untuk minta pertolongan kepada warga sekitar.