17 Ribu Ton, Target Pabrikan Beli Tembakau Madura

17 Ribu Ton, Target Pabrikan Beli Tembakau Madura Petani tembakau (flickr.com).

PAMEKASAN-Tujuh pabrikan disebut akan membeli tembakau Pamekasan, Madura, Jawa Timur, pada musim panen tembakau 2019, yakni PT Gudang Garam, PT Bentoel, PT Djarum, PT Sadhana Arif Nusa/HM Sampoerna, PR Nojorono, PR Sukun, dan PT Wismilak.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Pengawasan Konsumen dan Kemetrologian Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan, Imam Hidajad.

Imam menambahkan, dengan target pembelian sebanyak 17.800 ton atau meningkat 1.450 ton dibanding musim panen tembakau 2018.

"Targetnya beda sesuai dengan kebutuhan masing-masing pabrikan," kata Imam di Pamekasan, Senin (26/08).

BACA JUGA:
Abaikan Jeritan Petani Tembakau, Bupati Pamekasan Layani Siapa?

Rinciannya adalah PT Gudang Garam menargetkan pembelian sebanyak 5.000 ton, PT Bentoel sebanyak 1.500 ton, PT Djarum sebanyak 9.000 ton, PT Sadhana Arif Nusa/HM Sampoerna sebanyak 400 ton, dan PR Nojorono sebanyak 800 ton.

Pun dengan PR Sukun sebanyak 600 ton, dan PT Wismilak sebanyak 500 ton.

"Saat ini, pembelian tembakau sudah mulai di gudang perwakilan masing-masing, dan kami sudah melakukan pemantauan lapangan terkait hal ini," bebernya.

Total kebutuhan 7 gudang besar tersebut, kata Imam, sebanyak 17.800 ton dan jumlah target pembelian itu lebih banyak dari tahun 2018.

Sebab berdasarkan data Disperindag Pamekasan, target pembelian tembakau Madura 2018 hanya 16.350 ton, sedangkan tahun ini sebanyak 17.800 ton.

Sementara harga beli tembakau Madura yang ditetapkan oleh perusahaan rokok di Pamekasan tahun ini melebihi ketentuan harga beli minimal berdasarkan break event poin (BEP) yakni Rp40.297 per kilogram. (Ant)