Waspadai Bakteri Mematikan pada Spons Kecantikan

Waspadai Bakteri Mematikan pada Spons Kecantikan Produk make-up (Pixabay).

JAKARTA-Hasil penelitian Dr Amreen Bashir dan Profesor Peter Lambert dari Aston University's School of Life and Health Sciences mengungkapkan, produk make-up yang digunakan setiap hari oleh jutaan manusia bisa terkontaminasi oleh bakteri mematikan.

Bakteri tersebut seperti E.coli dan Staphylococci, karena sebagian besar tidak dibersihkan dan digunakan jauh melampaui tanggal kedaluwarsa.

Ragam bakteri itu bisa menyebabkan penyakit mulai dari infeksi kulit hingga keracunan, jika digunakan di dekat mata, mulut atau luka.

Bakteri berbahaya tersebut dengan mudah ditemukan pada sembilan dari sepuluh produk make-up.

Risiko tersebut diperbesar pada orang dengan sistem kekebalan yang lebih rentan tertular infeksi dari bakteri oportunistik.

Beauty blender alias spons kecantikan yang digunakan untuk mengaplikasikan produk alas bedak di kulit, ditemukan memiliki tingkat bakteri berbahaya tertinggi.

Sebagian besar produk ini mengandung banyak bakteri karena jarang dibersihkan.

Temuan peneliti menyebutkan spons kecantikan sangat rentan terhadap kontaminasi karena sering dibiarkan lembab setelah digunakan, menjadi tempat berkembang biak yang ideal untuk bakteri berbahaya.

Bashir mengatakan faktor kebersihan sangat berperan penting dalam hal ini, mengingat adanya kandungan bakteri seperti E.coli dapat berkembang biak dengan sangat baik pada produk seperti spons kecantikan.

"Perlu ada edukasi untuk konsumen dan industri make-up secara keseluruhan, tentang perlunya mencuci spons kecantikan secara teratur dan mengeringkannya secara menyeluruh, serta risiko menggunakan make-up yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa," tutup Bashir. (Science Daily/Ant).