Dampak Negatif Menggunakan Lensa Kontak

Dampak Negatif Menggunakan Lensa Kontak Lensa kontak (Pixabay).

JAKARTA-Soflens atau lensa kontak sebenarnya adalah silikon atau plastik kecil berbentuk bulat dan cekung, yang dipakai untuk memperbaiki ketajaman penglihatan.

Lensa kontak dapat digunakan untuk rabun dekat, rabun jauh, dan astigmatisme sebagaimana kacamata.

Tapi benda kecil yang langsung ditempelkan pada bola mata itu kerap dipakai untuk alasan estetika karena mengubah warna mata yang bisa menunjang penampilan.

Dokter Allert Benedicto Ieuan Noya dari Alodokter menjelaskan ada beberapa pertimbangan yang harus diketahui sebelum memakai lensa kontak.

"Sebagian orang dapat mengalami kesulitan dalam menggunakan lensa kontak. Mulai dari sulit mendapatkan lensa kontak yang cocok, hingga tidak bisa menggunakannya dengan baik," terangnya via siaran pers, Sabtu (19/10).

Lensa kontak dapat mengakibatkan alergi, penglihatan kabur, rasa terbakar, gatal, menyengat dan sakit pada mata. Selain itu, benda kecil tersebut juga dapat membuat mata meradang dan bengkak.

"Dalam kondisi yang serius, bahaya lensa kontak bisa juga mengakibatkan kebutaan jika tidak diobati segera mungkin. Berhenti memakai lensa kontak jika Anda merasakan beberapa gejala, seperti munculnya air mata berlebih, mata terasa tidak nyaman, atau timbulnya kotoran mata," tutupnya.

Untuk itu disarankan melakukan empat trik aman tampil menarik dengan lensa kontak yakni: mengikuti instruksi pada kemasan, menjaga kebersihan lensa kontak, menghindari menggunakan lensa kontak saat tidur, dan rajin membersihkan tempat penyimpanan.